JCCNetwork.id- Achmad Nur Hidayat, CEO Narasi Institute dan Staf Pengajar Fakultas Ekonomi UPN Veteran Jakarta, menyoroti peran penting kelas menengah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Ia menjelaskan bahwa kelas menengah bukan hanya sebagai konsumen utama yang mendorong permintaan domestik, tetapi juga sebagai investor kecil dan menengah, serta penggerak inovasi dan kewirausahaan.

“Selain itu, kelas menengah juga seringkali menjadi advokat kuat untuk reformasi institusional dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik,” jelasnya, dikutip.

Namun, Hidayat juga mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi kelas ekonomi menengah, antara lain ketimpangan pendapatan yang masih tinggi, keterbatasan akses terhadap pendidikan dan kesehatan berkualitas, serta ketidakpastian ekonomi global yang mempengaruhi ekspor dan investasi.

“Kelas menengah relatif masih rentannya turun kelas jika terjadi guncangan ekonomi, seperti pandemi Covid-19 telah buktikan. Kurangnya tabungan dan akses terhadap jaring pengaman sosial membuat mereka rentan terhadap krisis ekonomi, kehilangan pekerjaan, atau krisis kesehatan,” jelasnya.

Hidayat juga menyoroti rentannya kelas menengah terhadap risiko turun kelas akibat guncangan ekonomi, seperti yang terjadi selama pandemi Covid-19. Kurangnya tabungan dan akses terhadap jaring pengaman sosial membuat mereka rentan terhadap krisis ekonomi, kehilangan pekerjaan, atau krisis kesehatan.

Untuk mencegah hal ini, Hidayat menekankan perlunya pemerintah untuk memperkuat jaring pengaman sosial, memperluas akses terhadap kredit dan dukungan bagi UMKM, serta melakukan investasi dalam pendidikan dan kesehatan guna meningkatkan daya saing dan produktivitas.

Sumber: jccnetwork.id