KILAT.COM – Stand up komedian Babe Cabita jadi salah satu narasumber di acara Hotroom yang dibawakan oleh Hotman Paris pada Rabu malam, 1 Maret 2023.

Pada kesempatan ini, Babe Cabita diminta bercerita dan menanggapi beberapa pernyataan.

Selain bercerita tentang kasus pajak yang menimpa dirinya, Babe Cabita juga diminta untuk berkomentar dari sebuah polling yang sudah disiapkan oleh tim Hotroom.

Polling tersebut menampilkan hasil jawaban masyarakat terhadap pertanyaan, ‘apakah masih mau bayar pajak?’. Hal ini tentunya berkaitan dengan kasus Rafael Alun Trisambodo yang sedang marak saat ini.

Rafael yang merupakan pegawai pajak hidup bermewah-mewahan sementara beberapa asetnya malah tidak membayar pajak.

Menariknya, dari hasil polling tersebut hanya 28% yang menyatakan tegas untuk tetap membayar pajak, di tengah kasus seperti ini.

Selain itu, 42% di antaranya menyatakan tidak mau bayar pajak, dengan alasan takut dipakai flexing atau pamer.

Sementara 30% sisanya menyatakan baru mau bayar pajak ketika pelaku ditangkap.

Hal ini benar-benar menunjukkan erosi kepercayaan masyarakat terhadap Ditjen Pajak (DJP) dan Kementerian Keuangan. Persis seperti apa yang dikatakan Sri Mulyani dalam beberapa kesempatannya.

Salah satu narasumber yang hadir pada acara Hotroom Hotman Paris, adalah Achmad Nur Hidayat. Beliau adalah pengamat kebijakan publik dari Narasi Institute.

Beliau memberikan saran untuk DJP jika ingin meningkatkan kredibilitasnya di mata publik. Yakni DJP harus membongkar semua oknum yang serupa dengan Rafael Alun Trisambodo.

Rafael Alun Trisambodo diyakini bukan satu-satunya pegawai pajak yang memiliki harta tak wajar. Pasti ada pula oknum pegawai yang lain.

“Kasus Rafael ini kan dibongkar dari netizen, kenapa tidak dari internal (DJP) sendiri? Jadi masyarakat ingin Dirjen membongkar tidak hanya Rafael,” kata Achmad Nur Nidayat dikutip kilat.com dari kanal Youtube METRO TV yang tayang pada 2 Maret 2023.

“Dengan begitu kredibilitas (naik, dan) orang akan kembali lagi kepada pajak,” sambung Achmad.

Di akhir, Babe Cabita juga diminta pendapatnya tentang polling ini.

“Akhirnya, karena di antara semua, saya yang paling berkompeten ini,” canda Babe setelah ditunjuk untuk memberikan pendapatnya paling akhir setelah narasumber yang lain.

“Masalah polling itulah fakta di lapangan, hanya 28% orang yang masih mau bayar pajak. Itupun mungkin 28% itu adalah orang pajak beserta anak-anaknya, yang lain udah gak mau bayar pajak,” kata Babe lagi-lagi bercanda.

“Tapi apapun itu, kalau memang itu peraturan pemerintah, kita harus taat pada pemerintah, dan kita tetap harus bayar pajak,” sambung Babe mengklarifikasi.

Sumber: kilat.com